Isi
Diwangkarians mungkin sudah sangat familiar dengan pedoman “4 sehat 5 sempurna”. Namun ternyata pedoman ini sudah digantikan dengan pedoman makan yang baru yaitu “Isi piringku”. Yuk simak penjelasan berikut untuk mengetahui perbedaan antara keduanya
Apa
Apa Sih Isi Piringku Itu?
isi piringku merupakan pedoman yang disusun oleh Kementerian Kesehatan dalam mengampanyekan konsumsi makanan yang sesuai dengan pedoman gizi seimbang.
Apa Perbedaan Antara Pedoman “4 Sehat 5 Sempurna” dengan “Isi Piringku”?
Dalam pedoman 4 sehat 5 Sempurna, 4 Sehat berarti menu makanan yang mengandung makanan pokok, lauk pauk, sayur, buah. dan penyempurnanya adalah susu.
Namun pada pedoman isi piringku merupakan penyempurnaan dari 4 sehat 5 sempurna dengan bukan hanya mengatur jenis makanan dan minuman yang seharusnya dikonsumsi setiap kali makan, pedoman ini juga memberikan informasi terkait porsi yang sebaiknya dikonsumsi agar bisa memenuhi kebutuhan gizi dalam satu hari.
Apa Saja Ajakan dalam Pedoman Isi Piringku?
1. Isi piringku sekali makan, setengah piring diisi dengan sayur dan buah, dan setengah lainnya disi dengan makanan pokok dan lauk pauk
- Makanan pokok(sumber karbohidrat). Isi piringku sekali makan makanan pokok adalah ⅔ dari ½ piring. terdiri dari150gr nasi= 3 buah sedang kentang (300gr) = 1½ gelas mie kering (75gr)
- Lauk pauk (Sumber protein). Isi piringku sekali makan lauk pauk adalah ⅓ dari ½ piring. terdiri dari lauk hewani, 75 gr ikan kembung = 2 potong sedang ayam tanpa kulit(80gr) = 1 butir yelur ayam ukuran besar(55gr) = 2 potong daging sapi sedang (70gr). lauk nabati, 100 gr tahu = 2 potong sedang tempe (50gr)
- Buah-Buahan (sumber vitamin dan mineral). Isi piringku sekali makan buah-buahan adalah ⅓ dari ½ piring. terdiri dari 150 gr pepaya = 2 potong sedang = 2 buah jeruk sedang (110 gr) = 1buah kecil pisang ambon (50gr).
- Sayur-sayuran (Sumber vitamin dan mineral). Isi piringku sekali makan sayuran adalah ⅔ dari ½ piring. sayuran 150gr = 1 mangkok sedang.
- Mengonsumsi 8 gelas air setiap hari. Kandungan air dalam tubuh manusia sekitar ⅔ atau 60-70% dari berat tubuh. kekurangan konsumsi air bisa membuat kita dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh.
2. Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari
- Contoh aktivitas fisik ringan adalah berjalan santai, membaca, menulis, pekerjaan rumah tangga, menggambbar, bermain musik, dan lainnya.
- Contoh aktivitas sedang adalah berjalan cepat, membersihkan rumah, berkebun, mencuci mobil, dan menanam pohon.
3. Mencuci tangan dengan air dan sabun sebelum dan setelah makan
sumber
Sumber
Kemenkes RI 2022. Isi Piringku : Pedoman Makan Kekinian orang indonesia. Diakses pada 27 juli 2024. Dari https://ayosehat.kemkes.go.id
Kemenkes RI 2024. Isi piringku, Panduan Kebutuhan Gizi Seimbang Harian. Diakses pada 27 juli 2024. Dari https://ayosehat.kemkes.go.id